Banyak orang yang hanya memperhatikan kesehatan gigi mereka dan mengabaikan kesehatan gusi. Padahal, gusi juga memiliki peranan yang penting dan juga mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut. Salah satu masalah gusi yang sering dialami banyak orang adalah gusi berdarah. Terdapat banyak penyebab gusi berdarah yang jika dibiarkan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Gusi merupakan penyangga gigi di dalam mulut dan juga untuk melindungi gigi agar jaringan-jaringan dan saraf di dalam gigi terhindar dari faktor-faktor eksternal yang berbahaya. Gusi dapat menghalangi kuman dan bakteri masuk ke sela-sela gigi yang dapat menginfeksi akar gigi dan jaringan lainnya. Maka dari itu gigi akan terlindungi dan tidak mudah tanggal karena dilindungi oleh gusi.
Beberapa gusi berdarah memang tidak sakit sehingga sering diabaikan. Gusi berdarah memang bisa sembuh sendiri dan lebih sering dialami ketika orang menyikat gigi. Namun hal ini bisa saja dikarenakan menyikat gigi yang terlalu kuat dan memilih sikat gigi berbulu keras sehingga akhirnya melukai gusi.
Namun apabila gusi berdarah tanpa sebab diikuti dengan gejala-gejala lainnya seperti gusi bengkak, gusi menyusut, nafas tidak sedap, dan gigi tanggal, maka sebaiknya anda segera mengunjungi dokter gigi untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Jangan dibiarkan begitu saja karena bisa menyebabkan masalah yang lebih serius dan parah.
Penyebab Gusi Berdarah yang Harus Diwaspadai
1. Radang Gusi
Salah satu penyebab yang paling sering dialami adalah radang gusi. Radang gusi muncul dikarenakan terdapat plak gigi yang menempel pada gusi. Plak yang dibiarkan terlalu lama kemudian akan menumpuk dan mengeras sehingga dapat membentuk karang gigi dan juga menyebabkan radang gusi. Gusi yang mengalami peradangan menjadi rentan berdarah.
2. Periodontitis
Apabila sudah mengalami radang gusi dan masih saja dibiarkan begitu saja tanpa mendapatkan penanganan yang tepat, maka bisa meningkatkan resiko terjadinya peridontitis. Periodontitis merupakan infeksi dan peradangan gusi yang dapat merusak tulang penyangga gigi dan jaringan lunak. Gusi sering berdarah merupakan gejala utama periodontitis.
3. Kekurangan Vitamin C dan K
Vitamin C dan K bukan hanya penting bagi tubuh namun juga untuk kesehatan gigi dan gusi. Vitamin C dapat memperkuat tulang dan juga mempercepat penyembuhan luka sedangkan vitamin K memiliki peranan penting dalam fungsi pembekuan darah. Apabila tubuh kekurangan vitamin C dan K maka dapat menyebabkan pendarahan termasuk gusi.
4. Leukemia
Leukemia merupakan kanker yang menyerang sel darah putih dan gusi berdarah menjadi salah satu gejalanya. Sel-sel darah putih akan meningkat sehingga bisa menurunkan jumlah trombosit padahal trombosit memiliki peranan pentinguntuk menghentikan pendarahan. Karena kekurangan trombosit dan kelebihan sel darah putih maka penderita leukemia rentan mengalami pendarahan misalnya mimisan, gusi berdarah, dan lainnya.
Mencegah Gusi Berdarah
Masalah-masalah yang terjadi pada gusi termasuk gusi berdarah bisa jadi diakibatkan karena kurang sempurna dalam menyikat gigi dan tidak menggunakan floss. Menyikat gigi dengan cepat juga tidak akan efektif dalam membersihkan gigi. Sebaiknya untuk menyikat gigi minimal 2 menit dengan metode menyikat gigi yang benar. Gosoklah gigi minimal dua kali sehari dengan menggunakan ukuran sikat gigi yang pas di mulut dan juga berbulu halus.
Anda bisa menggunakan Pepsodent Double Care Sensitive yang memiliki bulu yang halus dan lembut sehingga tidak akan melukai gusi namun masih tetap bisa menjangkau ke sela-sela gigi serta memiliki pembersih lidah. Pasta giginya juga mampu membersihkan sisa-sisa kotoran dan bakteri yang menempel sehingga dapat mencegah timbulnya plak gigi dan karang gigi yang menjadi penyebab gusi berdarah dan dapat menjaga kesehatan gigi, gusi, dan mulut.